Vap'News menawarkan kepada Anda berita kilat seputar rokok elektrik untuk akhir pekan tanggal 10 dan 11 November 2018. (Pembaruan berita pada pukul 12:00)
PRANCIS: REAKSI PRODUSEN TERHADAP LARANGAN VAPE
Beberapa survei seputar rokok elektrik telah dilakukan untuk mempelajari lebih lanjut tentang sektor ini. Mereka mengungkapkan bahwa saat ini, konsumen lebih memilih vaping daripada menghirup asap rokok yang dikenal di seluruh dunia karena efek berbahayanya. (Lihat artikel)
AMERIKA SERIKAT: JUMLAH MEROKOK DI AMERIKA SERIKAT TIDAK PERNAH RENDAH
Rokok menjadi kurang populer di Amerika Serikat, di mana otoritas kesehatan mengumumkan Kamis bahwa jumlah perokok telah mencapai 14% dari populasi, tingkat terendah yang pernah tercatat di negara itu. (Lihat artikel)
AMERIKA SERIKAT: LARANGAN RASA, KEMENANGAN UTAMA TEMBAKAU BESAR?
Menurut laporan Washington Post, Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) akan bekerja untuk menghentikan pompa bensin dan toko serba ada menjual rokok elektrik rasa kepada anak-anak. Larangan itu, yang diperkirakan akan diumumkan minggu depan, merupakan langkah dalam memerangi apa yang disebut FDA sebagai "epidemi" di kalangan anak muda. Tetapi tergantung pada bagaimana larangan itu berlaku, itu juga bisa menjadi kemenangan besar bagi Big Tobacco. (Lihat artikel)
PRANCIS: OPERASI "MOI(S) SANS TABAC" DIJALANKAN UNTUK MEMENUHI KAUM MUDA
Di Tarn, kampanye “Saya sans tabac” menargetkan siswa sekolah menengah. evaluasi motivasi berhenti, manfaat olahraga, adiksi. Sesi pertama kemarin di Lycée Fonlabour Albi. (Lihat artikel)